Sejumlah Pemimpin Dunia Bereaksi terhadap Pengunduran Diri PM Inggris

Para pemimpin dunia dan Inggris bereaksi terhadap pengunduran diri mendadak PM Inggris Liz Truss pada Kamis (20/10). Dalam masa jabatannya yang hanya enam pekan, kebijakan-kebijakannya telah menimbulkan gejolak dalam pasar keuangan dan tentangan keras dari partainya yang melemahkan kewenangannya.

Presiden AS Joe Biden menolak mengomentari pengunduran dirinya pada hari Kamis, sewaktu wartawan menanyakan hal itu sebelum ia menaiki helikopter kepresidenan Marine One untuk menuju ke Pennsylvania.

“Dialah yang memutuskan. Tetapi, ia adalah mitra yang baik dalam masalah Rusia dan Ukraina, dan Inggris akan menyelesaikan masalah mereka. Dan ia adalah mitra yang baik,” kata Biden.

Biden mengesampingkan kemungkinan efek lanjutan dari gejolak politik di sekutu tertua AS itu. “Menurut saya tidak akan penting,” lanjutnya.

Berbicara kepada wartawan di Brussels, Presiden Parlemen Eropa Roberta Metsola mengatakan ia berharap isu-isu domestik di Inggris setelah pengunduran diri Truss akan diselesaikan segera.

Metsola mengatakan, “Hubungan Inggris-Uni Eropa masih menjadi prioritas utama kami, untuk memastikan protokol tetap berlaku dan memahami dampak Brexit terhadap warga negara Inggris yang tinggal di Uni Eropa, warga negara Uni Eropa yang tinggal di Inggris serta hubungan ekonomi dan perdagangan yang berlangsung. Kami berharap penyelesaian untuk ini, ketidakstabilan domestik akan diselesaikan sesegera mungkin.”

Namun Metsola juga memperingatkan mengenai “volatilitas pasar” dan mengatakan bahwa “banyak hikmah yang dapat diambil di seluruh dunia, termasuk di Uni Eropa.”

Pengunduran diri Truss juga menimbulkan reaksi beragam di London. [uh/ab]

Sumber: www.voaindonesia.com